Postingan

Menampilkan postingan dengan label Lingkungan

Dongeng Sunda

Gambar
Baheula jaman tahun 80an basa kuring keur leutik keneh, sakola dasar nya kira kira kelas 3 atawa kelas 4, can usum hiburan kawas jaman kiwari nu bisa ditempo saukur rawelan leungeun. Can usum hape, can usum tablet, tipi oge can loba nu ngabogaan komo deui nu aya warnaan. Nya hiburan anu kawentar ngeunaan di hate masyarakat loba nyaeta dongeng enteng nu disiarkeun tina Radio. Nu kakoncara juru dongeng di tatar sunda harita teh, Mang Jaya, mang Eka, pasosore itung itung ngabuburit, nya ibu ibu dibaturan di dapurna, nya para lalaki dibaturan keur ngaso balik ti pagaweanna... waas nyawang ka jaman harita mah. Komo deui pas dina waktu puasa romadon, dongeng pasosore musti ditungguan kusarerea. Kiwari, aya anu neuleuman deui ka pangabisa dongeng sunda, Mang Ade anu ngakukeun ti Ciater... lain Ciater wewengkon Subang, tapi ieu mah Ciater teh katelahna Ciawi sisi Terminal Ciawigebang kuningan. Milu ka maju na jaman, nya ngadongeng teh lain di Radio wungkul tapi make keun media anu geus ngaduny

PENGUATAN EKONOMI KOPERASI MELALUI DIGITALISASI

Gambar
Koperasi yang merupakan soko guru perekonomian bangsa Indonesia, karena dirasakan sejalan dengan karakter bangsa kita yang mengedepankan sikap gotong royong. Oleh karena itu keberadaan koperasi mendapat perhatian dan dukungan yang luar biasa dari pemerintah. Salah satu wujudnya dengan adanya kementrian yang menaungi koperasi. Saat ini koperasi sedang mendapat ujian eksisibilitasnya, ujian keberadaannya dengan adanya upaya penguatan dari kementrian keuangan yang meminta koperasi juga harus mendapat pengawalan dari OJK. Hal tersebut setidaknya menjadi bahan penyampaian dari Ketua Dekopinda Kabupaten Cirebon, H. Pandi dalam kesempatan menghadiri pembukaan RAT KUD Bukti di kecamatan Sedong Cirebon.  Apresiasi disampaikan kepada KUD Bukti yang sudah dapat melaksanakan RAT di awal waktu. Yakni di tanggal 14 Januari 2023. Sebagai salah satu tolok ukur aktif dan sehatnya koperasi adalah mampu secara konsisten melaksanakan RAT. KUD Bukti adalah pelaksanaan RAT yang ke 5 se kabupaten

Ciherang Sumedang Longsor

Gambar
Hari ini tanggal 15 Januari 2022 telah terjadi peristiwa longsor di desa Ciherang Sumedang. Belum ada kabar lanjutan mengenai data korban jiwa atau data kerusakan yang ditimbulkan. Dari video yang direkam dan dibagikan oleh warganet sudah pasti tampak kerusakan luasan sawah yang memang berada di bawah tebing atau sisi dari bukit itu. Yang membuat saya tambah prihatin, sisi dinding bukit itu memang sudah menampakan kemungkinan besar akan longsor. Makanya saya pun iseng memfoto dari kamera hp (28 Desember 2021), walau pun hasil gambar tidak maksimal karena saya memfoto dari kendaraan yang tetap melaju. Dari penampakan tersebut, sudah ada tanda longsor hanya saja belum gugur semua material yang menggantung di sisi bukit tersebut. Di bawah sisi bukit tersebut terhampar sawah, yang tampak belum lama ditanam. Indah memang pemandangan tersebut, apalagi hamparan sawah tersebut tepat berada di atas aliran sungai. Sungai itu pun, kalau saat kemarau tidak terlihat deras dan tampak hia

Parkir Aman & Nyaman

Gambar
Sering ditemui ada kendaraan terparkir di sisi jalan, yang kadang terasa mengganggu kendaraan lain. Bahkan ada yang memang terparkir tepat di bawah rambu dilarang parkir. Keadaan tersebut membuat tidak nyaman pengguna jalan lainnya, karena harus merubah posisi jalan karena ada hambatan di depannya. Kadang keadaan tersebut dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan, umumnya seperti sepedq motor karena berbelok ke sisi kanan tanpa mempsrhatikan ada kendaraan di sisi kanannya. Rambu memberikan informasi tentang keadaan di sekitar, seperti larangan parkir karena jelas menggangu pengguna lainnya apalagi di situ tampak tidak jauh dengan keberadaan lampu merah. Sepertinya kondisi twrsebut bisa terjadi karena, keadaan mendesak dan perkiraan waktu yang tidak lama. Bisa juga karena tempat parkir kantor yang dituju telah kehabisan tempat. Atau bisa jadi karena memang ga mau ribet bagi si pengemudi, parkir dimanapun tidak masalah karena bagi nya telah bayar pajak. Mari tertib berlalu lint

Baraya 85 dirikan Koperasi

Gambar
Yayasan Baraya Dalapan Lima yang merupakan komunitas alumni SMPN Cilimus tahun 1985, setelah sukses menggelar Bakti Sosial dua tahunan yakni Sunatan massal, dan kegiatan sosial lainnya. Baraya kini merilis usaha kuliner yang semakin ditingkatkan. Bidang usaha dan ekonomi kreatif Nana Kusmana memelopori lebih memberdayakan dari usaha yang telah berjalan. Sebagai wujud bahwa bidang usaha harus memiliki wadah yang tepat untuk menunjang operasional yang dijalankan. Maka dari hasil diskusi dan musyawarah yang dilakukan diputuskan badan usaha tersebut berbentuk koperasi, dan untuk nama pun dilakukan votting dari usulan nama yang masuk. Nama yang terpilih dan lolos cheking nama di AHU, adalah Baraya Sejahtera Bersama. Pada hari Selasa tanggal 04 Januari 2022, dari Baraya berkenan diterima oleh Kepala Dinas Koperasi UKM perindustrian Perdagangan kabupaten Kuningan bapak Uu Kusmana. Dalam kesempatan tersebut pihak Baraya menyampaikan rencana mengenai pemben

Hidup dari sang Pencipta Hidup

Gambar
Bahwa hak hidup itu dimana saja, ketika dia mampu bertahan tentu akan berkembang sebagaimana kudratnya. Kadang hanya pikiran kita saja yang membatasi, sesuai dengan batasan diri yang ada.  Pernah punya pengalaman yang menggelitik dalam hati, ketika bekerja di salah satu HPH di Kalimantan Timur yang dimiliki konglomerat sohor jaman itu. Saya bekerja membidangi Pembinaan Hutan, hutan dibina memang dia pernah menjadi hutan yang nakal? Rangkaian kegiatan menu yang harus diramu, sudah tersaji tinggal kita urut sesuai tata waktunya. Ada kurang lebih 12 tahapan kalau tidak salah. Setelah blok ditinggalkan oleh penebang yang memanen kayu, maka kita lakukan pembebasan, Inventarisasi Tegakan Tinggal dan juga penanaman serta lanjutan kegiatan lainnya. Pembebasan maksudnya menumpas perdu atau tumbuhan yang memang banyak tumbuh karena terbukanya areal bekas panen kayu. Padahal kalau dipikir hal itu justru cara alam mengobati dirinya karena adanya perubahan tutupan lahan. Kemudian ada la

Jalan Lurus Bahagia

Gambar
Baraya dibangun dan didirikan oleh kemuliaan silaturahmi, keutamaan berbagi dan kelapangan hati untuk saling memahami. Kini 7 tahun usia yang sudah di jalani, ketika jabang bayi kita asuh dan bersama, tanpa ada yang merasa saya lelah karena berjaga atau saya menderita karena harus berbagi materi. Tertawa bahagia kita bersama berbagi cerita. Ketika belajar berjalan tertatih, kita tidak ada yang saling menghakimi ketika dia terjatuh atau tersandung karena tidak pas pakai sepatu. Semua tertawa dalam canda, yang ternyata menghapus semua duka. Semua berganti berjaga, tidak ada aturan absensi yang harus diisi. Semua semangat hadir karena mengutamakan hati. Kini ketika si Kecil baraya sudah belajar lari, dan main sendiri. Semua khawatir ingin tetap mendekap seolah baraya jangan sampai terluka. Semua ungkapkan kasih dan sayangnya dengan cara berbeda, ada yang menampakan ada juga terus terang dengan balaka. Baraya jadi lah teguh, dengan segala kasih dan sayang dari semua, tidak manj

Merokok or Not

Catatan Perjalanan Kami bersaudara para perokok Indonesia (tidak berupaya kampanye untuk merokok) Kamis, 28 Oktober 2021 awal perjalanan saya menuju luar pulau Jawa. Sebelumnya sekitar bulan Juli perjalanan ke arah Barat Indonesia ke daratan Sumatra, Batam dan Tanjung Pinang Kepulauan Riau. Kali ini perjalanan ke arah Timur. Ujung Timur Imdonesia ke Papua, konon Pulau di Timur Indonesia tersebut pulau dengan kekayaan alam yang melimpah. Suatu yang patut disyukuri kita sebagai bangsa Indonesia. Papua, baru saja selesai menyelenggarakan pesta olahraga terbesar di Nusantara ya PON XX Papua tahun 2021, dua minggu kebelakang telah selesai digelar dan Provinsi Jawa Barat masih dapat mempertahankan supremsi olah raga Nasional sebagai Juara umumnya.  Di tengah susana pandemi Corona 19 penyelenggaran tersebut sukses luar biasa. Semua kecemasan kekhawatiran di awal tidak terbukti. Keamanan tidak terdengar adanya gangguan berarti, menandakan damai adalah lebih indah dan membawa kenangan bagi semu

PANCASONA WISATA PUNCLUT

Gambar
Pemandangan dari Punclut di Pagi Hari Sumber : foto Said Fariz Hibban "Bumi Pasundan lahir ketika Tuhan sedang tersenyum" M.A.W. Brouwer    PUNCLUT , Puncak Ciumbuleuit Utara, demikian nama yang dikenal warga Kota Bandung. Satu tempat di bagian Utara Bandung, termasuk wilayah administrasi Kelurahan Ciumbuleuit Kecamatan Cidadap. Luas Kawasan Punclut Kota Bandung adalah sekitar 268 ha, dengan topografi bergelombang dan berbukit, terletak pada ketinggian ± 800 m s/d 1.000 m dpl. Punclut, sekarang lebih dikenal karena hebohnya perebutan tatanan daerah itu, dan lebih bernuansa politis. Padahal Punclut merupakan daerah potensial dilihat dari fungsi ekologis, maupun sosial ekonominya. Terlihat di setiap hari libur atau di hari Minggu penuh diserbu ribuan warga Kota Bandung. Menurut sejarahnya, konon tanah punclut adalah bekas perkebunan teh warisan jaman kolonial dahulunya. Kemudian sebagai tanah erpacht tersebut telah beberapa kali ganti status kepemilikan. Dari tanah negara, ke

The Monkey After Passed School

Gambar
Dibanyak kesempatan dan terutama di persimpangan jalan yang ramai di kota Bandung saat ini banyak sekali pertunjukan. Banyak terlihat pemandangan Circus jalanan dengan melibatkan monyet sebagai pemeran utamanya.  Orang lebih mengenalnya sebagai topeng Monyet, ya... Sarimin pergi ke pasar begitulah orang sudah terbiasa latah.  Yang menjadi perhatian saya adalah, dahulu kita menganggap langka untuk melihat dan menonton pertunjukan tersebut.  Karena memang pertunjukan tersebut hanya dilakukan oleh mereka sambil berkeliling. Berpindah tempat, sehingga kita menjadi terhibur kala ada pertunjukan yang mampir di sekitar tempat tinggal kita. Sekarang pertunjukan tersebut banyak ditemukan di setiap perempatan jalanan di kota Bandung, entah di kota lainnya.  Bukan hanya di tempat tersebut, di tanjakan Jatinangor menuju Sumedang pun tak luput dari pertunjukan serupa. Memanfaatkan situasi jalanan yang macet, dan di antara antrean mobil tersebut mereka mempertontonkan kebolehan dari para Seniman

Children on the street

Gambar
Peduli kemanusiaan... Itu adalah hal yang baik, dan memang kalau kita perhatikan ternyata semakin hari jalanan di berbagai kota bukannya berkurang dari aktivitas anak anak, malah semakin bertambah.  Berbagai aktivitas yang dilakukan, baik itu mengamen dengan hanya diiringi tepuk tangan, kecrekan dari tutup botol, bahkan ada yang cukup simpatik dengan permainan biolanya.  Belum lagi aktifitas lain seperti menjadi rekan sekerja dari pemain akrobat yang sekarang menggejala, yakni topeng monyet.  Kemacetan di jalanan telah  menjadi inspirasi bagi berbagai kalangan untuk mengais rezeki.  Pengguna jalan, memberikan sekedar uang dari yang iklas ingin membantu, ketakutan karena khawatir dijailin, atau bahkan memberikan tanpa perasaan karena sudah tersedia recehan di dashboard mobil Anda. Bagaimana jika Kita perhatikan dengan robot robot cilik yang sekarang tengah menjadi trend dalam penggalangan dana dari berbagai kalangan, baik dari Yayasan atau pun Komunitas Peduli.  Ya, bila anda bertem

Keep Smiling...

Gambar
Hari ini tanggal 10 Oktober 2012, dimana pada tanggal tersebut diperingati sebagai Hari Kesehatan Mental Se Dunia.  Tidak banyak yang mengetahuinya mungkin, jangankan yang se dunia, saat ini peringatan hari besar Nasional pun sudah banyak terlupakan (bukan melupakan).  Nah ini juga adalah bagian dari stress, karena berbagai persoalan yang ada, dari mulai dapur masing masing hingga ke persoalan politik dalam negeri yang semrawut. Di perparah dengan kacaunya tatanan berbangsa dan bernegara, dimana antar Institusi saling serang. Korupsi demikian menggurita, tidak malu lagi tampil wajah sebagai Koruptor.  Dengan dalih rasa kemanusiaan, meminta belas kasih dari berbagai Kom Nas.  Harusnya diberlakukan juga azas pembuktian terbalik, yaitu bahwa mereka saat melakukan tindakan yang menyimpang sama sekali tidak mengingat berapa juta masyarakat yang di dzolimi!!!. Tetapi, mengapa saat mereka telah di Bui (proses tahanan/sidang) selalu meminta belas kasih pada Hakim juga Komnas Ham/perlindungan

Safety Or Sustainable?

Gambar
Saat ini banyak hal yang menjadi pertentangan, atau menjadi hal yang dilematis antara Kelestarian disatu sisi dengan perkembangan pembangunan di sisi lainnya.  Misalnya dengan memperhatikan adanya Pohon yang tetap dibiarkan walau itu cukup menggangu karena memakan badan jalan hampir satu meter.  Bukan kah ini juga membahayakan bagi keselamatan pengguna jalan raya? kalau sudah demikian sisi mana yang akan anda lakukan? Pohon yang Berada di badan Jalan Margacinta Kota Bandung, ada sekitar 6 pohon yang mirip keadaannya, dan tampaknya cukup mengganggu pengguna Jalan. Mari kita berdayakan pikiran kita, Kelestarian atau Keselamatan?

PINANG YANG MALANG

Akulah yang menangis disaat orang-orang sedang bersuka ria, suka ria pesta kemerdekaan. Bukannya aku A nasionalis. Tapi aku sedang menjalankan pengorbanan berupa ibadahku terakhir sebagai batang Panjat Pinang. Saat sekarang jutaan kawanku se Indonesia tengah dipajang di tengah lapang, menjadi tontonan segenap warga dalam suka rianya. Semua berteriak suka ceria ... Merdeeekaaa. Seminggu kemudian aku menjadi batang yang ditinggalkan. Tidak ada lagi yang peduli ditinggal dalam kesendirian. Padahal saat menjelang tujuh belasan, berlomba orang mendapatkan batangku. Mereka rela menukar tubuhku hingga empat ratus ribu rupiah. Harga ku semakin mahal karena banyaknya permintaan, sementara untuk mendapatkanku kian sulit. Semakin tahun gegap gempita pesta raya merdeka selalu semarak, tetapi semakin tahun kawan-kawanku semakin langka. Berapa tahun lagi Pesta merdeka bangsa ini masih ada dengan kehadiran tubuhku si pohon Pinang? Entah siapa yang memulai keriaan dengan acar

Hujan Sebagai Berkah

Gambar
Hujan sebagai Berkah Foto : Yayan Henri Danisukmara Menurut Badan Meteorologi dan Geofisika musim hujan akan datang di bulan Oktober, kenyataannya untuk Bandung dan sekitarnya dalam sebulan ini telah kerap turun hujan. Hujan adalah berkah maka tatkala hujan kita dianjurkan berdoa,.apakah ada hujan yang merupakan bencana? Akhir-akhir ini sering kita mendengar berita bencana alam yang kenyataannya dibarengi hujan. Banjir bandang ataupun tanah longsor yang terjadi di berbagai daerah di Indonesia ataupun yang terjadi di luar negeri sana selalu disertai dengan peristiwa hujan. Bagaimana Al-Quran memandang tentang peristiwa hujan? Banyak ayat yang membahas peristiwa alam yang satu ini. Awalnya hujan terjadi dari awan yang merupakan kumpulan uap air dari peristiwa penguapan yang terjadi di permukaan bumi. Dari lautan, danau, sungai bahkan peristiwa penguapan yang dialami oleh tumbuhan dengan evapotranspirasi . Uap air naik ke atas dan membentuk awan dan dengan bantuan angin terk

Wujud Syukur dengan Hemat Air

Gambar
Suasana Hujan dan air mengalir di jalan raya  Sumber : foto Yayan Henri Danisukmara Pertarungan tersedianya air tawar utamanya air bersih, mudah kita temukan di berbagai tempat. Apalagi sekarang menjelang musim kemarau merupakan waktu terbaik untuk mengingat itu. Waduk Saguling memprihatinkan demikian berita (PR, 22/07/05), Apalagi nanti terutama saat musim kemarau berlangsung akan terlihat betapa sulitnya mendapatkan air bersih. Bahkan banyak d antara masyarakat kita harus antre berjam-jam hanya untuk mendapatkan beberapa liter air saja. Atau di tempat lain masyarakat harus berjalan berkilo-kilo meter, juga hanya untuk mendapat beberapa liter air. Memprihatinkan. Indonesia termasuk negara nomor lima dari sembilan negara yang kaya akan air di dunia, dengan curah hujan mencapai rata-rata 2.779 mm/tahun. Sedang potensi air diperkirakan mencapai 15.000 m3/kapita/tahun, lebih tinggi dari rata-rata potensi pasokan air dunia yang hanya 8.000 m3/kapita/tahun. Akibat dari kebutuhan yang terus

Namaku Lantis

Namaku Lantis ! Oleh YAYAN HENRI DANISUKMARA PERKENALKAN namaku Lantis, alias lahan kritis. Sekarang aku sedang banyak digunjingkan orang, khususnya di Jabar. Namaku tengah naik daun. Aku jadi bahan pembicaraan antara lembaga eksekutif dan legislatif. Perlu aku jelaskan, sebenarnya aku terlahir dengan nama Lanhij alias lahan hijau. Demikian dulu aku terlahir dari ibu (Sang Air) dan bapak (Sang Hutan) memberi nama saat kelahiranku tiba. Karena banyak manusia yang usil atas kecantikanku maka aku "disulap" menjadi Lantis . Aku sekarang merana. Sebenarnya tidak demikian kehendakku. Aku selalu bekerja dengan sekuat tenaga demi kepuasan manusia. Tapi, kebanyakan manusia tidak memberikan kesempatan kepadaku untuk istirahat dan memenuhi kebutuhan "biologisku". Aku selalu dipaksa dijemur di matahari siang dan dibiarkan kehujanan tanpa diselimuti. Kalau aku menggigil kedinginan dan kugerakkan badanku, lantas manusia menudingku sebagai bencana longsor.